Hari Minggu, 8 Oktober 2017 sebenarnya di rumah saya akan ada pelatihan ngeblog. Berhubung dapat info bahwa akan diundur jadi tanggal 22 Oktober 2017. Maka saya santai saja, memang lagi ada deadline naskah ghostwriter juga, plus kerjaan numpuk banget banyak yang harus di follow up. Ngebul banget deh, agenda bulan oktober ini. Sampai setiap hari waktu 24 jam itu sangat kurang bagi saya.

Baca juga : Suka Duka Jadi Ghost writer

Baru saja ada notif cancel acara workshop ngeblog di rumah saya, yang persiapannya hampir setengah matang juga. Masih tahap rapi-rapi rumah disela-sela deadline. Ada notif whatsapp dari ketua FLP Bekasi, Ilham Anugrah. Pak Ketua yang ramah dan santun ini (semoga segera dapat bidadari pendamping hidup ya)

Maaf ya sampai lupa jawab salam. Saking full notif dan kerjaan. Baca cepat, ngetik cepat.  Sebenarnya masih penasaran kenapa sih nge whatsapp begitu, tapi terjawab sudah dengan notif whatsapp kedua dari si cantik Rieska. 

Cuma selang berapa menit dari notif Pak Ketua ya. Rieska ini tak kalah ramah dari Pak Ketua FLP Bekasi, Ilham. Awalnya materi biasa diadakan di Kampus Unisma. Kalau dari rumah saya lumayan jauh jika harus bawa tiga anak saya yaitu F1 usia lima tahun, F2 mau tiga tahun, dan F3 enam bulan.  Lobi cantik pun dimulai, ketika saya bisa memberikan materi dengan syarat harus datang ke rumah. Riska yang cantik pun mengumumkan ke group Pramuda angkatan 14, duh jadi terkenang saya ini angkatan 5 (sudah 9 angkatan berlalu ternyata, tua juga ya ups). 

Baca juga : Pramuda angakatan 13

Kalau materi saya sudah siap, tinggal print saja. Ternyata dua printer di rumah rusak oleh F1 dan F2. Jadilah minggu pagi drama cari tempat ngeprint Pak Suami dan Fi&F2. Saya menunggu di rumah, ternyata tamu yang datang pertama datang adalah sosok kalem (duh, saya juga dulu kalem, pendiem, dan selalu merem #eh) pokoknya melihat sosok Ariela yang diantar ayahnya sudah berada di depan gerbang rumah. Saya kira nanti akan mengajar FLP KIDS. Wah seru kali ya, kebetulan juga buku solo saya memang untuk anak-anak. 

Setelah ayah Ariela pulang, saya berbincang sebentar dengan Ariela, sambil kepo usianya berapa,kesibukannya apa, hobi nulis apa, dan sebagainya. Padahal sambil berbincang dengan Ariela saya juga sambil gendong bayi dan nyuapin bubur.  Baru tahu kalau Ariela ternyata homeschooling, semoga bisa menuliskan perjalananmu ya Nak, yang pilih homeschooling. Pasti seru. 

Ariiela dapat hadiah buku saya karena peserta yang datang pertama dan tepat waktu :) #yeyselamat ya
foto by : Riska

Mertua saya datang mendadak, wah kayak di sidak. Benar-benar tidak terduga. Satu persatu peserta pun datang, Bu Mertua bertanya mau ada acara apa? Saya bilang mau ada pelatihan menulis di sini bersama anak FLP. Bu mertua pun bertanya siapa yang jaga bayi dan dua anak saya lainnya kalau saya sedang ngajar. Saya pun bilang, anak-anak biasanya ikutan ngajar :P (hehehe alias ngajar yang bikin rusuh). Bu Mertua pun pamit, kalau jarak rumahnya dekat inginnya sih anak-anak dibawa oleh beliau, tetapi saya bilang nggak apa-apa insyaAllah doakan saja semoga kelasnya lancar. Amiin.

Bu Gurunya ngajarnya sambil ngasuh anak,wajah lelah penuh deadline naskah :) tetapi serius menjawab pertanyaan-pertanyaan. Foto by : Riska

Sudah mulai kumpul dan mulai materinya. Saya senang berkenalan dahulu, kesibukan mereka, dan buku apa yang mereka akan tulis. Waktu perkenalan itu suaranya kecil-kecil semuanya malu-malu (sama kayak saya dulu juga pemalu :P). Jadi saya tak hapal beberapa nama berikutnya, semoga sekali pertemuan lagi hapal namanya. Kalau wajah cukup ingat.

Peserta yang saya ingat lainnya artstory, karena temenan di instagram saya @ernawatililys. Jadi ternyata teman dunia maya akan lebih mudah dikenal apalagi wara-wiri di beranda atau sering like.

foto by : Riska

Kalau materi sudah saya print dan bahas bersama nggak perlu saya copypaste kan ke sini ya. Hehehe alasan, biar penasaran.

Baca juga : Jejak2016

foto by : Riska

Cukup sekian, jejak kenangan ini saya tuliskan, ditengah deadline naskah, deadline follow up kerjaan, dan sibuk persiapan menjadi panitia jumpapenulis.com yang akan diselenggarakan di Taman Ismail Marzuki, pada tanggal 15 Oktober 2017. Ayuk, siapa saja yang mau kopdar sama saya di sana?

Harapan semoga FLP mampu melahirkan penulis yang bukan hanya berbagi karya tetapi juga berbagi ilmu, sehingga mampu menciptakan generasi cerdas yang turut memajukan Indonesia. 

foto by : jumpapenulis.com

Salam Inspirasi